5 Fakta Menarik Tentang Biji Plastik dan Proses Pembuatannya

biji plastik

Botol minum, kursi taman, dasbor mobil, hingga kemasan makanan, pernahkah Anda berpikir semua benda itu berasal dari mana? Jawabannya mungkin agak mengejutkan, yakni semuanya berawal dari butiran kecil berwarna bening atau putih yang disebut biji plastik.

Biji plastik adalah bahan baku ini diolah dari berbagai jenis polimer, seperti Polypropylene (PP), Polyethylene (PE), atau Polyethylene Terephthalate (PET).

Untuk memahami perannya, mari telusuri lima fakta menarik tentang asal-usul, proses pembuatan, dan potensi biji plastik sebagai material yang berkelanjutan.

Fakta Menarik tentang Biji Plastik 

1. Sebagian Besar Berasal dari Minyak Bumi dan Gas Alam

Fakta pertama adalah bahan dasar utama biji plastik berasal dari sumber daya alam yang sama dengan bahan bakar kendaraan kita. 

Minyak bumi atau gas alam mentah melewati proses distilasi (penyulingan) di kilang minyak untuk memisahkan berbagai komponennya.

Salah satu hasil terpenting dari proses ini adalah naphtha, cairan yang menjadi bahan utama untuk menciptakan molekul-molekul plastik. Meskipun berbasis fosil, inovasi terus berjalan untuk mencari alternatif ramah lingkungan.

2. Dibentuk Melalui Proses Polimerisasi

Setelah naphtha diekstrak, proses kimia pun dimulai. Naphtha dipecah lagi menjadi molekul-molekul sederhana yang disebut monomer. 

Monomer ini kemudian digabungkan dalam sebuah proses bernama polimerisasi, yakni mereka saling mengikat membentuk rantai molekul yang sangat panjang dan kuat. Rantai inilah yang kita kenal sebagai polimer.

Dari proses ini, lahirlah berbagai jenis biji plastik dengan karakteristik unik:

  • PP (Polypropylene): Kaku, kuat, dan tahan panas. Biasa digunakan untuk wadah makanan, komponen otomotif, dan furnitur.
  • PE (Polyethylene): Fleksibel dan ringan. Populer untuk kantong plastik, botol sampo, dan mainan.
  • PET (Polyethylene Terephthalate): Bening, kuat, dan kedap udara. Menjadi bahan andalan untuk botol minuman.
  • PVC (Polyvinyl Chloride): Tahan lama dan serbaguna. Digunakan untuk pipa, kabel, dan kusen jendela.

3. Kini Bisa Dibuat dari Sumber Terbarukan

Seiring meningkatnya kesadaran lingkungan, industri plastik mulai beralih ke sumber daya terbarukan. Biji plastik yang berasal dari bahan-bahan alami ini dikenal sebagai bioplastik.

Alih-alih minyak bumi, bioplastik dibuat dari pati jagung, tebu, singkong, atau bahkan limbah organik. Salah satu contoh paling terkenal adalah PLA (Polylactic Acid).

PLA sering digunakan untuk kemasan makanan sekali pakai yang dapat terurai secara hayati (biodegradable). Langkah ini sangat penting untuk mengurangi jejak karbon dan ketergantungan pada sumber daya fosil.

Baca Juga: Polypropylene Apakah Aman

4. Mudah Didaur Ulang, Asalkan Dipilah dengan Benar

Tidak semua plastik diciptakan sama, terutama dalam hal daur ulang. Jenis termoplastik, seperti PP dan PET sangat ideal untuk didaur ulang karena dapat dilelehkan dan dibentuk kembali menjadi produk baru tanpa kehilangan banyak kualitasnya.

Proses daur ulang dapat mengurangi tumpukan sampah dan menghemat energi hingga 70% dibandingkan memproduksi plastik baru dari awal. Yang penting, cara pemilahannya benar dan tepat. 

Itulah mengapa sangat penting bagi kita untuk mengenali kode daur ulang (angka di dalam segitiga) pada setiap produk plastik.

5. Contoh Produk Unggulan dari Biji Plastik PP

Salah satu contoh terbaik bagaimana biji plastik dapat diolah menjadi produk yang kuat, serbaguna, dan ramah lingkungan adalah PP Board dari ALVAboard. Dibuat dari biji plastik jenis Polypropylene (PP), material ini berbentuk lembaran papan bergelombang yang memiliki banyak keunggulan.

PP Board dari ALVAboard sangat ringan, kuat, anti air, tahan rayap, dan dapat digunakan berkali-kali. Karena tahan lama, PP Board dari ALVAboard dapat menjadi alternatif pengganti material sekali pakai, seperti kardus atau styrofoam.

Ingin tahu lebih banyak mengenai aplikasi PP Board dari ALVAboard? Yuk, hubungi kami sekarang untuk konsultasi gratis mengenai kebutuhan aplikasi PP Board Anda!

Penutup

Biji plastik adalah material yang luar biasa serbaguna, tetapi citranya sering kali buruk karena masalah sampah. Padahal, jika dikelola dengan bijak, plastik dapat menjadi bagian dari solusi berkelanjutan.

Dengan memahami dari mana asalnya dan bagaimana cara mengelolanya, kita dapat memanfaatkan keunggulan plastik tanpa harus merusak lingkungan.

Baca Juga: Jenis Jenis plastik

Share the Post:

Related Posts